Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tindak Tegas Fintech Aplikasi Pinjaman Online

 Keuangan sebagai salah satunya permasalahan yang ditemui oleh beberapa orang. Tuntutan keperluan dan pola hidup kerap kali membuat seorang pribadi memilih untuk lakukan utang uang. Utang dapat didapat dari keluarga, teman dekat, rekanan kerja atau Bank. 

Tetapi, compositions pinjaman uang tidak dapat disebutkan gampang karena ada banyak factor atau persyaratan yang perlu disanggupi. Sebagai jalan keluar, sekarang Anda dapat ajukan pinjam uang lewat cara on the web. 

Surat Terbuka untuk Bapak Ir. H. Joko Widodo dan Anggota Dewan Komisioner Kewenangan Layanan Keuangan yang saya hargai 

BACA JUGA 

  • Cara Download Aplikasi Kamera Tembus Pandang di HP Android Terbaru 2021 
  • Begini Cara Download Aplikasi Kamera Tembus Pandang di Android 

Sebagai WNI yang mempunyai hak untuk memiliki pendapat, saya ingin mengungkapkan bermacam kegelisahaan saya berkenaan fintech Aplikasi pinjaman online bernama program Credit Pandai dan Ammar Bank Tunai ku. Di mana program ini mempunyai debcollector penagihan yang tidak mempunyai norma benar-benar. Apa awalnya di saat minta ijin ke OJK tidak diberi edukasi berkenaan farewell langkah penagihan yang benar dan baik. 

Di sini saya sebagai masyrakat berasa dirugikan dengan program ini karena penagihan yang bakal memberikan ancaman menebarkan beberapa data saya bila tidak dibayar, ada pula debcollector yang sampai menelepon ke semua nomor yang telah terhubung contact saya dan memberikan ancaman beberapa orang wilting dekat saya. 

Bahkan juga salah satunya Aplikasi pinjaman online Ammar Bank Tunai ku mengancam saya terus-terusan dengan menelepon ke kantor dan memberikan ancaman melalui email jika tidak dibayar akan mendapatkan permasalahan di BI Cheking. 

Walau sebenarnya saya cuman terlambat sebulan dan langsung bayar dan bunga yang ada. Di periode wabah saat ini tidak kah semestinya mereka mempunyai peraturan benar-benar, apa mereka tidak mempunyai hati. Haruskah mengancam keluarga saya dan tempat saya bekerja, walau sebenarnya saya bisa dikontak dan memberikan janji akan selekasnya membayar tunggakan. 

Saya mengharap OJK tindak lanjuti program peminjam online yang saya tujuankan , karena ini telah menyalahi hak-hak saya sebagai manusia dan membuat saya tidak tidur dengan nyaman. Apa lagi sampai mengusik keluarga dan tempat saya bekerja dengan ancaman-ancaman akan menebarkan beberapa data saya. 

Di sini tidak cuma saya sebagai korban tetapi ada beberapa orang yang menjadi korban dari program Aplikasi pinjaman online Tunai Ku Ammar bank dan Credit Pandai ini dapat disaksikan dari Account Instagram mereka yang terima banyak keluh kesah tetapi tak pernah disikapi oleh OJK. 

Saya mengharap ada tindak terang pada Fintech Aplikasi pinjaman online Ammar Bank dan Credit Pandai supaya diberi Edukasi dalam penagihan, agar tidak mengusik Keluarga Nasabah dan Sampai memberikan ancaman menebarkan beberapa data yang ada dari mereka. Saat lagi kami nasabah bisa dikontak dan punya niat untuk bayar kenapa harus diberlakukan seperti buronan dalam penjara. Saya bila tidak mempunyai kebutuhan tidak pinjam ditambah dengan bunga yang tinggi.